Selasa, 11 September 2012
Perilaku manusia tidak selamanya
benar sesuai dengan nilai-nilai dan
norma-norma yang berlaku. Terkadang manusia sering melakukan
kesalahan-kesalahan yang entah kesalahan itu disengaja ataupun tidak. Perilaku menyimpang atau sering disebut juga
sebagai penyimpangan sosial adalah perilaku yang tidak sesuai dengan
nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku. Kebalikan dari perilaku menyimpang
adalah perilaku yang tidak menyimpang yang sering disebut dengan konformitas. Konformitas adalah bentuk interaksi sosial yang di dalamnya seseorang berperilaku sesuai
dengan harapan kelompok.
1.
Berdasarkan
Tipe Perilaku Menyimpang
a.
Penyimpangan
sosial primer (primary deviation)
Penyimpangan yang bersifat sementara
dan tidak terulang kembali. Orang yang melakukan penyimpangan ini masih dapat
ditolerir dan masih diterima oleh masyarakat.
b.
Penyimpangan
sosial sekunder (secondary
deviation)
Penyimpangan yang bersifat
terus-menerus dan terulang kembali, meskipun orang tersebut telah menerima
sanksi. Orang yang melakukan penyimpangan ini tidak diinginkan oleh masyarakat
sehingga dia bisa diasingkan.
2.
Berdasarkan
jumlah orang yang melakukan penyimpangan
a.
Penyimpangan
individu (individual deviation)
Penyimpangan yang dilakukan oleh
individu atau tanpa kawan.
b.
Penyimpangan
kelompok (group deviation)
Penyimpangan yang dilakukan secara
kelompok atas dasar rasa solidaritas.
3.
Berdasarkan
tingkat perilaku menyimpang
a.
Penyimpangan
kriminal
Kejahatan dilakukan didasarkan pada
niat jahat, baik direncanakan maupun tidak direncanakan. Kejahatan dibagi
menjadi dua, yaitu kejahatan kerah putih dan kejahatan kerah biru. Kejahatan kerah
putih (white collar crime) yaitu
kejahatan yang dilakukan oleh golongan atas atau yang dilakukan oleh orang yang
memiliki kedudukan. Contohnya korupsi. Sedangkan kejahatan kerah biru (blue collar crime) yaitu kejahatan yang
dilakukan oleh lapisan bawah yang tidak berpendidikan dan kejahatan ini lebih
mengutamakan pada kekuatan fisik. Contohnya pencurian, perkelahian, perampokan.
b.
Penyimpangan
seksual
Tindakan atau perilaku seksual yang
tidak sewajarnya untuk dilakukan.
c.
Penyimpangan
dalam peredaran obat terlarang dan alhokolisme
Penyimpangan ini sudah dianggap
perbuatan yang melanggar hukum, norma agama, dan norma sosial. Akibat dari
perbuatan ini tidak hanya mengganggu fisik tetapi juga mengganggu mental
psikologis.
d.
Penyimpangan
dalam gaya hidup yang lain
1)
Sikap
arogansi adalah sikap kesombongan terhadap orang lain karena kelebihan yang
dimiliki.
2)
Sikap
eksentrik yaitu perbuatan yang dianggap aneh.
e.
Penyimpangan
kenakalan remaja (delinkuensi)
Penyimpangan ini dilakukan oleh
kalangan remaja dalam rangka mencari jati diri dengan mencoba-coba sesuatu yang
baru.
4.
Berdasarkan
sifat perilaku menyimpang
a.
Penyimpangan
positif
Penyimpangan positif adalah perilaku
menyimpang yang dilakukan oleh individu atau kelompok yang mempunyai dampak
positif terhadap sistem sosial, karena mengandung unsur-unsur inovatif dan
kreatif, sehingga masyarakat masih dapat menerimanya.
Contohnya adalah program keluarga
berencana.
b.
Penyimpangan
negatif
Perilaku menyimpang yang bersifat
negatif adalah penyimpangan yang dilakukan oleh individu atau kelompok yang
mengacu pada hal-hal bersifat negatif.
Dampak-dampak Perilaku
Menyimpang
1.
Dampak
terhadap diri sendiri
a.
Terkucil
Pengucilan
umumnya diberikan kepada pelaku individual, contohnya pengguna narkoba.
b.
Terganggunya
perkembangan jiwa
Secara umum,
pelaku penyimpangan sosial merasa tertekan secara psikologis, karena ditolak
oleh masyarakat.
c.
Rasa
bersalah
Sebagai
manusia yang merupakan makhluk berakal budi, mustahil seorang pelaku tidak
merasa bersalah atas apa yang telah dia lakukan.
2.
Dampak
terhadap masyarakat/kelompok
a.
Kriminalitas
Tindak kejahatan
yang dilakukan seseorang kadangkala merupakan hasil penularan dari orang lain,
sehingga kejahatan akan muncul secara berkelompok.
b.
Terganggunya
keseimbangan sosial
Masyarakat
merupakan struktur sosial, maka tindak penyimpangan tentu akan mengganggu
keseimbangan sosial.
c.
Pudarnya
nilai dan norma
Pada zaman
sekarang banyak kejahatan-kejahatan yang tidak diberikan sanksi tegas. Sehingga
muncul sikap apatis terhadap nilai-nilai dan norma-norma. Akibatnya nilai dan
norma tersebut akan pudar kewibawaannya untuk mengatur tata tertib dalam
masyarakat.
1 Comment:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
Find the Wynn Hotel Las Vegas, Las Vegas, NV 나주 출장안마 location with amenity-laden rooms and suites, full service 사천 출장샵 restaurants, 양주 출장샵 two full 여수 출장안마 floors 김해 출장샵 of casino, a casino,